Contoh Menentukan Harga Jasa bagi Pemula

"Mas, kalau brosur kayak gini harganya berapa?" tanya Evy ke kakak iparnya yang bernama Azam, sambil menunjukkan contoh brosur hasil editannya.

"Sebentar, tak lihat dulu di internet, di websitenya penyedia jasa cetak brosur" jawab Azam.

Setelah browsing, tidak lama kemudian, Azam menjelaskan jika harga brosur itu dihitung berdasarkan jumlah cetak per lembar.

Umumnya mulai harga 200 rupiah, dengan ukuran A5. Dan biasanya dengan jumlah cetak per 1000 lembar.

"Itu apa sudah termasuk biaya desain?" tanya Evy kembali, sebab brosur itu adalah pesanan pertamanya sebagai freelancer.

"Belum. Kalau jasa desain, misalkan kamu hargai 15000 rupiah per jam. Terus ternyata kamu butuh waktu sekitar 8 jam untuk menyelesaikan desain itu. Jadi biaya jasanya 15000x8=120000 rupiah" tambah penjelasan Azam.

Dengan sedikit malu, "Ya Allah Mas.. Aku lo desain itu tidak sampai satu jam sudah selesai. Sudah ada templatenya soalnya" kata Evy.

Karena Azam tahu Evy suka Cilok, dia memberi saran "Ya mungkin dua kali harga Cilok lah Ev".

" Ooo...Ok Mas" jawab Evy dengan senangnya.

Cerita di atas adalah sebagaimana pengalaman penulis dalam memberi saran bagaimana memberikan harga jasa untuk desain.

Bukan hanya saran, sebenarnya mungkin cara seperti itu adalah cara terbaik bagi designer, agar tidak terlalu murah atau mahal dalam menghargai designnya.

Comments

Popular posts from this blog

Google Sedang Membersihkan Konten Penyebab Invalid Traffic

Pentingnya Menambahkan Request Content pada Aplikasi

Menaikkan Traffic dengan Sistem Rekomendasi

Metode Martingale untuk Perencanaan Beli Emas

Kegunaan Lain Splashscreen dalam Aplikasi

Sekilas tentang Algorithma Pinguin 2019

Kelayakan Blog atau Website untuk dapat di Pasang Iklan Adsense

Kebijakan Penting Play Store 2019

Review Aplikasi yang Meragukan

Buka Warung Bakso Berbekal Google