Posts

Showing posts from May, 2019

Domain .com lebih Diutamakan dibanding .co.id

Image
Satu hal yang menarik dan tidak disangka penulis sebelumnya. Ternyata search console melakukan pengindekan secara terpisah, untuk domain yang sama, namun berakhiran berbeda seperti .com dan .co.id. Seperti perbedaan pada blog penulis yang dapat dilihat pada gambar di bawah ini: Performa https://ube-icunk.blogspot.com Performa https://ube-icunk.blogspot.co.id Pada kedua gambar tersebut, terlihat bahwa domain .co,id seperti tidak ada aksi sama sekali, sedangkan yang berakhiran .com performanya terlihat, meskipun sedikit. Padahal secara kunjungan, blog penulis paling tidak dikunjungi dengan jumlah traffic rata-rata sampai 20 kunjungan per hari. Artinya, pengindekan search console dilakukan secara terpisah, dan bahkan hal itu sudah dilakukan oleh Google sebelum url-nya di submit sebagai property baru. Perlu diketahui, penulis baru memasukkan url .com tersebut ke search console, masih terhitung sekitar 16 hari sebelum tulisan ini ditulis. Sesuai

Pentingnya Website Official untuk Landing Page Promosi

Image
ilustrasi Media Sosial vs Website Official (Sumber gambar: rawpixel-Pixabay) Seorang admin web menyangkal penulis dengan berpendapat bahwa saat tulisan ini ditulis, orang lebih memilih melihat account media sosial seperti Instagram dibanding mengunjungi website. Sehingga menurut dia, akan lebih mudah dengan hanya upload foto dan kemudian ditambahkan sedikit deskripsi ke media sosial, berita akan langsung tersampaikan ke masyarakat, terutama yang menjadi follower. Pernyataan ini muncul dalam diskusi, ketika penulis meminta admin web tersebut untuk kembali aktif posting berita, dengan setidaknya satu bulan satu kali posting. Posting berita ini penting, terkait dengan promosi dan sekaligus menunjukkan kepada masyarakat, seperti prestasi-prestasi yang telah diraih oleh instansi pemilik website. Dan mengenai pernyataan bahwa account media sosial itu lebih penting dari website official itu sendiri, penulis sangat tidak setuju. Karena bagaimanapun juga website official

Perlunya Device Terbaru dalam Pengembangan Aplikasi dan Game Android

Image
Developer Android pemula, terutama yang minim budget, akan membuat aplikasi Android sebatas kemampuan device yang mereka gunakan. Padahal berdasarkan pengalaman, update dan upgrade device sesuai teknologi terbaru, untuk produksi app dan game adalah wajib bagi developer. Perlu diketahui, untuk membuat aplikasi Android, paling tidak membutuhkan laptop dengan kapasitas memori 4GB, dan device Android versi terbaru untuk uji coba jalannya app dan game. Uji coba ini sangat penting, karena untuk melihat ada dan tidaknya crash dan bug sebelum app atau game dipublish. Penulis adalah seorang Android Developer dengan nama Computational Lab di Play Store. Dengan kemampuan device yang seadanya, penulis telah membuat kurang lebih 60 app dan game Android. Berdasarkan pengalaman tersebut, sampai tulisan ini ditulis, mengikuti perkembangan teknologi, baik secara hardware maupun software adalah penting untuk pengembangan aplikasi. Long Terms Mulanya, dengan tidak menggunakan l

Update Algorithma Google Mei 2019

Image
Ada yang berbeda dengan update algorithma Google kali ini. Tampaknya Google mulai berhati-hati tentang konten yang berisi berita. Seperti dituliskan Southern (2019) dari SEJ (Search Engine Journal), beberapa waktu ketika tulisan ini ditulis, ditemukan "bug" dalam update algorithma yang dilakukan oleh Google pada 22 Mei 2019, yang dibuktikan oleh tidak terindeknya situs berita seperti nytimes.com. Kemudian Schwartz (2019) melalui Seoroundtable.com, juga memberitakan update yang sama, namun berdasarkan Jawaban John Mueller di Twitter, tentang suatu pertanyaan yang menyebutkan update kali ini adalah sama dengan refreshing indek yang menyeluruh, pengindekan ulang dilakukan pada sistem yang berbeda. Artinya, deindex (pengindekan ulang) memang terjadi, namun hanya ditujukan untuk konten yang berisi berita. Hal ini sangat wajar, karena bagaimanapun juga, konten berita adalah termasuk salah satu konten online yang paling cepat diindek oleh Google. Mungkin saja da

Perbedaan kartu ATM biasa dengan GPN

Image
Tulisan ini adalah pengetahuan penulis tentang perbedaan kartu ATM biasa berdasarkan pengalaman penulis, bukan berasal dari penjelasan costumer service sepenuhnya. Awalnya, penulis membuka tabungan dengan tambahan fasilitas kartu ATM, dan tanpa diketahui sebelumnya, penulis mendapatkan 2 kartu, yang pertama kartu ATM biasa/utama dan yang kedua kartu berlogo GPN (Gerbang Pembayaran Nasional). Kemudian karena memang jarang menggunakan kartu ATM tersebut, ketika penulis ingin menambah tabungan penulis melalui mesin ATM setor tunai, ketika memasukkan PIN, penulis lupa dan salah sampai tiga kali, dan akhirnya kartu ATM berlogo GPN penulis terblokir. Dikarenakan kesibukan pekerjaan, penulis baru dapat mengurusnya melalui Bank terdekat empat hari setelahnya. Dan baru penulis ketahui, ternyata jika kartu ATM GPN penulis terblokir, kartu utama masih dapat digunakan. Berdasarkan imbuhan penjelasan costumer service, kegunaan kartu ATM berlogo GPN adalah terutama untuk digunaka

Problematika Karyawan Tetap dan Tidak Tetap

Image
Dalam dunia kerja, status sebagai karyawan tetap dan tidak tetap ternyata dipermasalahkan. Padahal saat tulisan ini ditulis, banyak perusahaan atau badan hukum lebih memilih tenaga outsourcing daripada menerima karyawan baru. Tulisan ini didasari oleh adanya seorang pegawai suatu instansi curhat kepada penulis, tentang tidak jelasnya jabatan yang dia pegang, entah sebagai karyawan tetap atau tidak tetap. Menurut dia, karena sudah bekerja selama tiga tahun lebih, dia harusnya sudah mendapat SK (Surat Keputusan) diangkat menjadi karyawan tetap dan bekerja secara "jelas". Karena penulis sedang berencana untuk membangun suatu bisnis baru, penulis menjadi tahu, bahwa status karyawan tetap ternyata penting bagi sebagian orang. Kemudian apa sebenarnya yang menjadikan permasalahan antara karyawan tetap dan tidak tetap? Kunci Masalah Masalah utama perbedaan karyawan tetap dan tidak tetap, sudah pasti perbedaan hak dan kewajiban, terutama masalah gaji. Karya

Antara Gaji dan Income Perusahaan

Image
Bagaimanapun juga, perusahaan dapat dikatakan berhasil, jika pendapatan (income) yang didapat perusahaan, harus lebih besar dari pengeluarannya. Termasuk pengeluaran untuk menggaji karyawan. Sedangkan pendapatan diperoleh perusahaan dari barang/jasa yang dijual oleh perusahaan tersebut sesuai model bisnis mereka. Sehingga jika pengeluaran masih lebih besar dibanding pendapatan, sebaiknya perusahaan tidak merekrut terlebih dahulu pegawai baru. Adapun juga dana yang dikatakan dengan modal. Modal adalah sejumlah dana yang difungsikan untuk menjalankan suatu bisnis. Modal dapat digunakan untuk keperluan pengeluaran perusahaan, seperti pembelian bahan baku, termasuk dana untuk menggaji karyawan. Namun untuk bisnis yang dikatakan kuat, jumlah modal ini tidak boleh berkurang.  Diakhir bulan, pengurangan modal, harus dapat ditutup oleh pendapatan yang diperoleh. Sehingga jika suatu bisnis yang pengeluarannya dalam kondisi yang terus menggerus modal, langkah pen

Paragraf Pertama adalah Factor Penting SEO

Image
Setelah mengira Google dengan teknologi Artificial Intelligence-nya, sudah mengabaikn meta description dan justru langsung melihat ke isi konten itu sendiri untuk meranking suatu halaman website, pada 17 Mei 2019 muncul berita bahwa Google kembali mengacu meta description sebagai salah satu faktor penting, ranking suatu halaman website. Berdasarkan artikel yang ditulis oleh Montti (2019) di searchenginejournal.com , tentang tiga faktor SEO (Search Engine Optimatization), dan merupakan hasil wawancara dengan Google Webmaster Trends Analyst, Martin Splitt, disebutkan bahwa meta description menjadi salah satu faktor utama bagaimana Google menilai tingkat kerelevanan suatu halaman website. Tingkat kerelevanan ini tidak lain adalah parameter yang digunakan Google, sebagai penyedia layanan search engine, dalam meranking halaman website, untuk memberikan hasil pencaharian yang tepat dan cocok, sesuai kebutuhan dan kepuasan pengguna. Padahal sebelumnya (asumsi penulis pribadi)

Enam Tip bagi Blogger Pemula

Image
Bukan lagi sesuatu yang mengherankan, jika bekerja menjadi Blogger adalah salah satu pekerjaan yang mulai diakui oleh dunia saat ini. Untuk dapat sukses dalam nge-Blog, banyak para blogger yang menyarankan untuk menulis hal-hal yang sedang trend atau viral. Sehingga para Blogger pemula, biasanya mereka memulai dan menyerang dengan cara instan, yaitu dengan cara menulis ulang apapun yang sedang viral, tanpa memperhatikan rambu-rambu atau etika penulisan. Penulis sendiri juga Blogger, dan menurut penulis, boleh saja menulis sesuai dengan trending, namun tetap memperhatikan Webmaster Guideline , agar blog tidak terkena pinalti pelanggaran. Berikut ini adalah 5 tips yang mungkin dapat dijadikan acuan bagi Blogger pemula: Pertama, tidak hanya copy-paste, tetapi dalam tulisan perlu ditambahkan sesuatu nilai tambah atau hal yang baru. Hal ini tergantung pada tingkat kreativitas penulis sendiri. Semakin kreatif, semakin baik kualitas kontennya. Kedua, blog dibuat

Pentingnya Menambahkan Request Content pada Aplikasi

Image
Kurang lebih selama 6 bulan, penulis mengamati perkembangan kebijakan beriklan Adsense yang semakin ketat. Salah satunya tentang Request Consent pada setiap aplikasi dan game yang menampilkan iklan Adsense melalui Admob. Karena pendapatan utama aplikasi dan game Android penulis berasal dari iklan Adsense ini, maka mau tidak mau penulis harus mengikuti ketentuan mereka. Request Consent dalam Admob adalah permintaan perizinan koleksi data pengguna di negara Uni Eropa. Terutama penggunaan Advertising ID yang terdapat dalam device pengguna, agar Adsense dapat menampilkan iklan yang sesuai dengan pemilik device. Perizinan ini penting, sebab terkait dengan GDPR (General Data Protection Regulation) untuk warga negara Uni Eropa. Padahal menurut penulis pribadi, perizinan terkait GDPR ini tidak hanya penting untuk warga negara Uni Eropa saja, melainkan seharusnya seluruh pengguna aplikasi atau game di penjuru dunia. Mulanya penulis tidak menghiraukan peringatan-peringa

Menjadi Kaya Sebagai CEO

Image
ilustrasi CEO (Sumber: Pixabay/mhouge) Pernah penulis berpikir, tentang bagaimana menjadi sukses dan kaya dengan sebagai CEO. Contohnya Nadim Makarim sebagai CEO Gojek, William Tanuwijaya sebagai CEO Tokopedia dan Ahmad Zaky sebagai CEO Bukalapak. Yang pasti kekayaan yang diperoleh dari menjadi CEO adalah jumlah digit angka pada gaji mereka. Seperti dalam tulisan BBC News yang berjudul "Gaji setahun Anda adalah gaji beberapa hari seorang CEO", disitu disebutkan daftar gaji rata-rata CEO pertahun dari berbagai negara. Di mana seperti Apple yang berada di Amerika Serikat, membayar gaji CEO-nya adalah 265:1 gaji rata-rata pekerja biasa Amerika, dan nilainya bisa sampai $14.25m (juta dollar) per tahun. Nilai gaji diatas, adalah nilai yang fantastis, namun jika CEO-nya berada di Indonesia, nominal tersebut pasti tidak akan sebanyak itu. Nilai gaji CEO Indonesia pasti di atas Rp 3 juta, tetapi ini juga tergantung dari kekuatan bisnis masing-masing. Jika ke

Kegunaan Lain Splashscreen dalam Aplikasi

Mulanya, penulis berpikir, jika splashscreen hanya untuk gaya-gaya saja dalam suatu aplikasi atau game. Ternyata selain dapat digunakan penunjuk inisialisasi asset app atau game pertama kalinya, splashscreen dapat digunakan juga untuk keperluan lebih penting, yaitu request consent terkait GDPR (General Data Protection Regulation). Splashscreen adalah halaman pertama yang muncul pertama kalinya ketika aplikasi atau game dibuka. Isi splashscreen biasanya berupa logo perusahaan, icon, nama, ucapan selamat datang dan progressbar. Dengan menempatkan permintaan consent, yang berupa izin untuk melakukan koleksi data seperti Advertising ID bersamaan ditampilkannya splashscreen ini, aplikasi atau game lebih terlihat elegan, dan tidak seperti aplikasi yang rusak. Pembahasan lebih lanjut mengenai GDPR, dapat dibaca pada posting sebelumnya yang berjudul Pentingnya Menambahkan Admob Consent SDK .

Pentingnya Menambahkan Admob Consent SDK

Image
GDPR adalah singkatan dari General Data Protection Regulation, yaitu Pedoman umum perlindungan data. GDPR merupakan peraturan yang mewajibkan bisnis/usaha untuk melindungi data pribadi dan privasi warga negara Uni Eropa (UE), atas transaksi yang terjadi di negara anggota UE. Dan ketidak-patuhan dapat menyebabkan bisnis/usaha yang bersangkutan terkena pinalti atau pelanggaran hukum. Sedangkan penulis adalah Android developer yang mempublikasikan app dan game penulis ke seluruh pengguna Android di dunia melalui Play Store, termasuk warga negara Uni Eropa (UE). Sehingga dengan peraturan di atas, dan penulis menampilkan iklan melalui program Admob di app dan game penulis, maka untuk kedepannya aplikasi dan game penulis tersebut sangat disarankan untuk menambahkan Admob Consent SDK sebagai langkah perlindungan data pengguna di atas. Admob Consent SDK adalah library yang berisi perizinan untuk mengambil data, seperti Advertising ID, khusus bagi warga negara yang tergabun

Popular posts from this blog

Seberapa Penting Keyword dalam Peningkatan Traffic

Deposit Adwords dengan Transfer Mesin ATM

Google Sedang Membersihkan Konten Penyebab Invalid Traffic

Pentingnya Menambahkan Request Content pada Aplikasi

Menaikkan Traffic dengan Sistem Rekomendasi

Metode Martingale untuk Perencanaan Beli Emas

Kegunaan Lain Splashscreen dalam Aplikasi

Sekilas tentang Algorithma Pinguin 2019

Kelayakan Blog atau Website untuk dapat di Pasang Iklan Adsense

Kebijakan Penting Play Store 2019